Makanan cepat saji ini juga tinggi kolesterol dan lemak jenuh yang bisa memicu penyumbatan arteri. Kondisi ini disebut aterosklerosis dan bisa menyebabkan serangan jantung serta stroke.
Based on a footnote, the agent who signed the affidavit states: "Based on facts gained with the system of the investigation, I believe that when Person 1 referred into the 'M word,' These are referring to militias.
Banyak makanan junkfood terbuat dari daging merah olahan seperti sosis, bacon, dan daging asap. Selain itu pengolahannya yang banyak digoreng atau dibakar bisa meningkatkan risiko tumbuhnya sel kanker. Apalagi daging olahan tersebut dikonsumsi tidak disertai sayuran dan buah-buahan segar.
Terakhir, konsumsi junkfood juga bisa menyebabkan efek adiktif dan kecanduan alias junkfood craving. Hal itu karena otak manusia akan cepat mengenali makanan ini sebagai makanan yang memberikan rasa enak dan bahagia. Kenikmatan tersebut karena kandungan garam dan gula, serta penambah rasa sintetik lainnya.
Ternyata Junk food items juga dapat membuat kecanduan. Saat kecanduan, akan sulit sekali mengontrol nafsu makan. Junk food items mampu merangsang sistem penghargaan di otak dengan cara yang sama seperti obat-obatan adiktif dan kokain.
Namun sayangnya, junk foodstuff termasuk makanan yang memiliki nilai gizi rendah. Sejumlah kandungan umum dalam junk foodstuff yang cukup banyak memberi dampak buruk bagi kesehatan tubuh diantaranya seperti lemak, kalori, karbohidrat olahan, hingga kolesterol.
Meskipun menyenangkan untuk dimakan, namun seperti yang sudah dijelaskan di atas, mengkonsumsi junk foodstuff bisa berbahaya untuk kesehatan. Berikut ini beberapa tips untuk memulai eating plan sehat bagi yang sudah terbiasa mengkonsumsi junk food.
Kadar insulin tinggi tersebut dapat memengaruhi fungsi kerja otak. Seperti melansir dari healhtline.com, tingginya insulin dapat membuat otak berhenti merespon hormon tersebut hingga membatasi kemampuan berpikir, mengingat hingga sebabkan demensia.
Junk food stuff mengandung lemak jahat yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan kolesterol dan trigliserida dalam darah. Lemak jahat yang menumpuk di dalam tubuh dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan mempengaruhi kerja jantung, sehingga meningkatkan risiko serangan jantung.
Rasa gurih dan manis pada junk foodstuff bisa membuat otak kecanduan, seperti efek dopamin, sehingga membuat seseorang terus ingin makan junk foodstuff lagi dan lagi.
Mengonsumsi junk meals selama lima hari secara berturut-turut juga dapat menurunkan kemampuan otak dalam berpikir dan mengingat. Gula dan lemak berhubungan erat mrlogan586 dengan gangguan memori. Nah, mengonsumsi makanan yang terlalu tinggi gula dan lemak dipercaya bisa merusak memori hippocampal.
Beberapa penelitian pada hewan juga menunjukkan bahwa pemanis buatan membuat tubuh kita menolak insulin.
Risiko kesehatan akibat sering makan junk meals juga berpotensi terhadap penyakit diabetic issues. Hal ini dapat terjadi akibat kandungan dalam junk food yang minim gizi termasuk mengandung beberapa zat berisiko meningkatkan kadar gula darah. Melansir dari liputan6.com bersumber dari penelitian di tahun 2005 diterbitkan oleh The Lancet mengungkapkan bahwa makanan cepat saji dalam hal ini termasuk junk food, berpotensi meningkatkan berat badan hingga memunculkan masalah kesehatan lainnya termasuk diabetic issues.
Kombinasi gula, garam, dan lemak dalam junk food stuff dirancang untuk merangsang otak serta menciptakan rasa puas serta ketagihan. Hal ini dapat menyebabkan pola makan yang tidak sehat, di mana seseorang merasa sulit untuk berhenti mengonsumsi junk foods ataupun beralih ke makanan sehat.